Sebuah patung demonstran “Black Lives Matter” dengan tangan mengepal ke pada dipasang di Bristol, Inggris, Rabu malam (15/7), menggantikan patung salah seorang pedagang budak Inggris yang dihancurkan saat protes bulan berantakan.
Seniman Inggris terkenal Marc Quinn menghasilkan patung demonstran Jen Reid, daripada foto Reid yang berdiri di atas alas patung setelah para-para demonstran menurunkan patung Edward Colston pada 7 Juni.
Patung, berjudul “A Surge of Power (Jen Reid), ” dipasang menjelang subuh Rabu (15/7), minus persetujuan dari pejabat kota. Reid, hari Rabu (15/7) berpose pada depan patung dan mengatakan suaminya telah memfotonya dan memasang menjepret itu ke media sosial yang sudah dilihat Quinn. Quinn mengontak dan menghubungi Reid dan dibanding sana semua berlanjut.
Patung sebelumnya menggambarkan Colston, penyalur abad ke-17 yang sukses dengan mengangkut orang-orang Afrika yang ditangkap melintasi Atlantik ke Amerika untuk dijual sebagai budak. Uangnya dimanfaatkan untuk mendanai sekolah dan kebijakan di Bristol, 195 kilometer barat daya London.
Patung itu kemudian dicampakkan di pelabuhan Bristol, lalu diambil oleh pejabat kota yang mengatakan patung Colston akan ditempatkan di museum, bergabung dengan plakat dari demonstran “Black Lives Matter”. [my/jm]